Belajar Investasi Saham Bagi Pemula – Saat ini saham telah menjadi instrumen penting di dalam dunia pasar modal. Meski memiliki tingkat resiko yang paling besar jika di bandingkan dengan investasi yang lain, namun investasi saham ini juga memberikan return atau keuntungan yang besar pula bagi para investor.
Memang berinvestasi saham mempunyai karakteristik resiko serta imbal balik investasi di atas rata-rata dari berbagai produk perbankan seperti tabungan berjangka maupun deposito. Akan tetapi, ada juga resiko investasi pasar modal yang harus Anda pahami dengan cermat agar Anda dapat memaksimalkan keuntungan dan meminimalisir kerugiannya.
Bagi Anda yang tertarik dengan investasi saham ini, hal yang paling mendasar untuk Anda miliki adalah kemauan untuk belajar segala hal tentang saham serta mengenali tipe-tipe profil resiko investasi tersebut. Saat ini sudah banyak informasi yang bisa Anda dapatkan baik itu dari buku, internet maupun konsultasi dengan penasihat investasi. Agar hasil investasi memberikan keuntungan yang Anda harapkan, berikut adalah beberapa informasi penting untuk Anda cara belajar investasi saham bagi pemula.
Belajar Investasi Saham Bagi Pemula
Konsultasi Sebelum Membeli Saham
Sebelum Anda melakukan investasi saham, pastikan Anda sudah tahu bagaimana cara membeli saham Indonesia di bursa saham. Caranya ialah dengan membuka rekening saham terlebih dahulu. Pembukaan rekening ini di lakukan oleh perusahaan sekuritas atau perusahaan broker saham. Sebenarnya, pembukaan rekening saham ini mirip dengan pembukaan rekening tabungan. Anda harus menyetorkan saldo awal rekening untuk berinvestasi saham. Umumnya, saldo awal rekening ini di mulai dari 5 juta sebagai saldo awal minimum
Proses kedua, Anda akan diminta mengisi formulir pembukaan rekening investor. Formulir ini sebagai data identitas alamat tempat tinggal, pekerjaan Anda, data ahli waris serta copy rekening buku tabungan. Transaksi jual beli saham akan dilakukan melalui perantara yakni perusahaan sekuritas. Selanjutnya setelah Anda sudah memiliki rekening saham tersebut, Anda bisa mulai membeli saham yang Anda inginkan. Pastikan Anda selalu berkonsultasi dengan penasihat investasi untuk memilih saham terbaik sebelum Anda melakukan pembelian.
Memonitor Informasi Saham Perusahaan
Sebelum membeli saham, sebaiknya pelajari analisa fundamental sederhana mengenai kondisi perusahaan saham tersebut. Sangat penting bagi Anda untuk memonitor segala informasi terkait perusahaan itu. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk melihat kondisi perusahaan saham tersebut apakah perusahaan itu akan tumbuh dan berkembang atau sebaliknya. Anda juga harus mengetahui informasi berita lain seperti rencana bisnis perusahaan tersebut, apakah perusahaan itu mempunyai rencana untuk ekspansi bisnis serta akuisisi perusahaan baru ataupun sebaliknya
Selain itu, Anda juga harus memperhatikan kinerja perusahaan saham yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia ( BEI ). Pastikan Anda bisa memperoleh banyak infromasi dari website resmi BEI mengenai prospektus perusahaan, profil perusahaan, laporan keuangan serta berita-berita pasar modal terbaru lainnya.
Melakukan Analisa Teknikal
Sebagai calon investor, Anda wajib belajar mengenai bagaimana cara melakukan analisa teknikal sederhana terhadap saham yang Anda pilih. Hal ini bertujuan agar saham yang Anda beli memiliki harga beli serta harga jual yang bagus. Selain itu, Anda juga harus pintar mengamati pergerakan harga saham dengan melihat grafik harga saham. Ini akan mempengaruhi keputusan transaksi jual dan beli, apabila harga saham yang Anda incar sedang murah dan Anda sangat yakin bahwa saham tersebut memiliki prospek yang baik, maka hal ini akan menjadi timing atau waktu yang tepat untuk membelinya.
Pahami Risiko Eksternal Saham
Investasi saham di pasar modal juga sangat di pengaruhi oleh resiko eksternal seperti kondisi keuangan negara, kondisi ekonomi globak, pengaruh bilai tukar rupiah terhadap dollar USA, stabilitas kondisi politik dalam negeri, kebijakan pemerintah dan lain sebagainya. Faktor-faktor resiko ekternal tersebut akan mempengaruhi nilai investasi Anda, bisa naik ataupun sebaliknya.
Hindari Membeli Satu Jenis Saham
Saham adalah instrumen terpenting dalam pasar modal. Investasi ini tentu saja akan mendatangkan keuntungan dengan jumlah besar jika Anda benar-benar paham cara bermain saham untuk investasi. Akan tetapi sebaliknya jika Anda tidak paham tentang cara main saham ini justru Anda bisa saja akan merugi.
Untuk itu, hindari menanamkan dana hanya pada satu jenis saham tertentu saja. Hal ini untuk mengantisipasi beragam faktor eksternal dan internal yang dapat membuat harga saham mengalami penurunan. Menanamkan saham pada satu jenis saham lebih beresiko rugi ketimbang Anda membaginya dengan membeli dua atau tiga jenis saham.
Selalu Cek Likuiditas Saham Perusahaan
Salah satu cara berinvestasi saham dengan aman adalah memahami strategi serta meminimalisir resiko yang akan terjadi sehingga dapat memaksimalkan keuntungan investasi. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk membeli saham, pastikan Anda selalu cek likuiditas saham perusahaan tersebut. Apakah saham itu likuid dan bagus atau justru sebaliknya. Sebaiknya pelajari juga rincian data keuangan perusahaan tersebut dari website resmi BEI. Selalu lakukan analisa fundamental dengan melihat nilai harga saham dan laba per saham dalam laporan keuangan. Lakukan juga analisa teknikal dengan melihat tren perubahan harga pasar mulai dari volume hingga harga saham
Pilih Perusahaan Sekuritas atau Broker Yang Tepat
Hal ini sangat penting untuk Anda lakukan, dimana Anda harus selektif dalam memilih perusahaan sekuritas yang terdaftar di OJK ( Otoritas Jasa Keuangan ). Periksalah likuiditas perusahaan broker tersebut selaku penjamin Emisi Efek di website BEI. Selain itu, cek juga laporan keuangan serta kredibilitas perusahaan dalam memberikan informasi secara rutin kepada kliennya