KPR atau Kredit Pemilikan Rumah merupakan salah satu kredit yang digunakan untuk membeli sebuah rumah dengan skema pembiayaan sampai dengan 90 % dari harga rumah. Saat ini sudah banyak perbankan yang telah menyediakan KPR, meskipun sudah ada beberapa perusahaan yang menyalurkan pembiayaan dari lembaga sekunder untuk pembiayaan perumahan. Sebelum memutuskan untuk membeli rumah KPR, sebaiknya perhatikan terlebih dahulu beberapa hal berikut ini :
Besarnya Plafon Kredit
Sebelum melangkah, ada baiknya carilah informasi berapa dana yang telah Anda persiapkan untuk mempermudah Anda dalam memilih bank yang tepat untuk Anda, perhatikan juga besarnnya limit atau pinjaman atau plafon yang akan di berikan oleh pihak bank
Perhitungan Suku Bunga
Pertimbangkan juga suku bunga bank tersebut, pastikan Anda mengetahui cara perhitungan suku bunga sebelum Anda memutuskan untuk membeli KPR. Jangan selalu tergoda memilih suku bunga rendah. Tanyakan dulu mengenai simulasi tabel cicilan yang menggambarkan besaran cicilan bulanan serta sistem bunga yang akan di gunakan.
Apakah bank tersebut menggunakan suku bunga tetap ( Fix ) atau suku bunga mengambang ( Floating ). Suku bunga tetap ialah suku bungan dengan patokan tingkat tertentu selama masa kredit. Sementara itu untuk suku bunga mengambang adalah suku bunga yang di dasarkan pada suku bunga pasar uang domestik maupun internasional
Cara Memilih KPR Terbaik
Masa Pinjaman KPR
Pada umumnya, bank akan memberikan masa pinjaman KPR selama maksimal 15 tahun. Akan tetapi ada pula yang 20 tahun. Apabila Anda memperpanjang masa tenor kredit, Anda bisa mengurangi besarnya cicilan yang akan Anda bayarkan di tiap bulannya.
Coverage
Pastikan Anda mengetahui, berapa jumlah developer yang telah bekerja sama dengan bank tersebut. Semakin banyak developer yang bekerja sama dengan bank akan semakin bagus pula untuk luasnya jangkauan KPR.
Lama Proses Pengajuan
Carilah informasi tentang berapa lamanya proses pengajuan KPR berlangsung. Biasanya, proses pengajuan sekitar 2 minggu sampai dengan 1 bulan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk menanyakan hal tersebut mengenai lamanya proses yang di butuhkan saat pengajuan
Biaya Pinalti Pelunasan KPR
Terkadang saat pengajuan KPR, Anda sering lupa untuk menanyakan berapa besar biaya pinalti jika Ana ingin melunasi sebagian atau seluruh pinjaman sebelum jangka waktu KPR berakhir. Pastikan cari tahu terlebih dahulu apakah pemberi KPR mengijinkan pelunasan di awal atau tidak.
Biaya Administrasi KPR
Cara memilih KPR terbaik yang terakhir adalah biaya administrasi KPR. Hal ini sering di baikan oleh para debitur saat pengajuan KPR. Biaya Administrasi bisa meliputi biaya provisi, biaya administrasi ank, biaya notaris, biaya pengikat jaminan, biaya balik nama, biaya asuransi jiwa kredit dan lain sebagainya. Agar memudahkan Anda di dalam mengatur cash flow pembayaran DP rumah nantinya, sebaiknya tanyakan terlebih dahulu berapa biaya administrasi yang akan dikenakan saat pengajuan KPR
Saat ini, banyak sekali bank yang menyediakan fasilitas tambahan pada produk KPR nya. Mulai dari asuransi kebakaran untuk rumah, kredit multiguna untuk renovasi rumah dan penambahan limit KPR. Untuk itu, carilah informasi mengenai hal tersebut dengan cara menanyakan langsung pada pihak pemberi KPR. Demikianlah artikel tentang Bagaimana cara mudah memilih KPR yang tepat.